Jumat, 11 Oktober 2013

CATHEMY



Kenapa CATHEMY?
Berasal dariKata CA dan THE MYTH
CA Diambil dari kata KALIWIRO yang merupakan tempat tinggal serta berdirinya band CATHEMY, hal ini Bertujuan agar seluruh metalhead tahu bahwasanya kaliwiro juga salah satu gudang musisi metal.
Sedang THE MYTH Berasal dari bahasa inggris yang berarti sebuah mitos. Jadi CATHEMY merupakan gabungan kata yang berarti kaliwiro memiliki mitos karna mereka ingin menggangkat derajat desa kaliwiro biar lebih terpandang di mata para metalhead.
Disetiap Karya-karyanya CATHEMY banyak yang mengusung tentang Persamaan serta kesetaraan tanpa membedakan unsur SARA, Jiwa KeBhinekaan Tunggal Ikanya Begitu Kuat dalam penciptaan lagu-lagunya.
Sejak berdirinya 17 september 2011 awalnya CATHEMY ber genre Extreme Black Metal, kemudian di akhir tahun 2011 tepatnya saat acara KALIWIRO DARK CREPP#1 para personil CATHEMY sepakat untuk merubah genre dari extreme black metal menjadi Gothic Trash Metal dan akhirnya terpilihlah Septika sebagai vocal CATHEMY yang sangat kental dengan suara khasnya yang menjadikan CATHEMY memiliki ciri khas dalam bermusiknya. Dengan demikian sepakat pula slogan CATHEMY yaitu "REBEL REVOLUTION" yang berarti pemberontakan revolusi. Sehingga dalam musik mereka sangat kental sekali lirik-lirik yang menentang segala kekuasaan yang semena-mena terhadap rakyat kaum jelata.
Pada pertengahan tahun2012 akhirnya CATHEMY merilis single pertama yang berjudul REBEL REVOLUTION

CATHEMY(gothic trash metal)
• Vocal scream
Nama: HENDRA GANIS
SUKMAWAN (mr.pete)
Nickname: ganis/mr.pete
Tempat Tanggal Lahir: Wonosobo, 20 september 1991
Influences: Jrangkong, brimstone, antrax
• Vocal gothic
Nama : SEPTIKA IRA DAMAYANTI
Nickname: septika
Tempat, Tanggal Lahir:
Wonosobo, 22 september 1996
Influences:
Amy Lee, Cristina Scabbia, Angela Gossow
• rhytm Guitar
Nama: RANDIKA PRAMUDYA PUTRA
Nickname : Dika/Cazpow
Tempat, Tanggal Lahir:
Wonosobo, 22 oktober 1994
Influences:john petruci, steve vai
• Lead Guitar
Nama: WAHYU SETYAJI
Nickname: wahyu/Gathul
Tempat, Tanggal Lahir : Wonosobo,2 juli 1992
Influences:
joe satriani, kirk hammet
• Bass Guitar
Nama: ERWIN ADITAMA
Nickname:Erwin/liceng
Tempat, Tanggal Lahir : woniosobo, 25 maret 1991
Influences : john myung
• Drum :
Nama : RIZKA WAHYU WIDAYAT
Nickname : KUka
Tempat, Tanggal Lahir: Wonosobo, 30 april 1991
Influences : mike portnoy, thomas lang

RESTLESS


  • Restless Band


    Biografi :
    Restless Band Band asal Ujung berung ini merupakan sebuah perjalanan mimpi yang menjadi kenyataan.
    Telah lama Dani bermimpi untuk membuat sebuah band dengan format baru yaitu format yang tidak biasa dan memang terbilang baru di dunia musik undergrond.
    Dani menginginkan sebuah band dengan vokal wanita dengan dasar musik rock metal yang berasaskan riff guitar seperti musik Thrash/Heavy Metal yang agak bermelodi redup. (Gothic metal)
    Dalam perjalanan bermusik yang juga sebagai drummer Jasad, Dani mencari rekan yang bisa membangun mimpinya. Pada tahun
    1995, Dani menemukan orang yang bisa diajak bekerjasama dalam proyeknya dengan Shule (eks Gitaris Sacrilegious, Sonic Torment dan Bedebah).
    Bersama Shule, Dani menemukan kecocokan sehingga bersepakat merekrut personil lainnya yaitu Abet (Drummer) disusul oleh Hani (Bassist eks Sacrilegious).
    Setelah konsep dasar bermusik didapat, lahir nama " Restless " yang merupakan nama lamunan Dani, setiap dia merenung seorang diri.
    Seperti band lain pada umumnya Restlesspun bergonta-ganti personil dengan alasan kesibukan dan hal lain sebagainya.

    Hasil karya yang telah mereka tuangkan adalah :
    1. Singgle Album, Embun Suci (Independent Rebel, Aquarius 1995)
    2. Mini Album, Bentangan Sunyi (Pieces Prod. 1997)
    3. Mini Album, Shadow of Black (Pieces Prod.2002)
    4. Full Album, Hariku Lebih Hitam dari Gelapnya Malam (True Lies Prod. 2007)
    5. Single, Sang Pemberi Cahaya (Gothika & extend studio, Desember 2010)
    6. Single, Bila Waktu (Opick Cover) (Gothika & extend studio, Februari 2011)

    Para ponggawa Restless :
    1. Dani (Guitar)
    2. Shule (Guitar)
    3. Eko Dewo (Bass)
    4. Ragadipa (Violin)
    5. Abet (Drum)

Kamis, 03 Oktober 2013

DYING FETUS

Dying Fetus



efek_miring



DUA jempol pantas diacungkan untuk John Gallagher. Berkat gitaris sekaligus vokalis yang tidak mengenal kata menyerah inilah, bendera death metal Dying Fetus masih bisa berkibar sampai sekarang. Daya juangnya benar-benar gila! Dia mampu membawa Dying Fetus melewati masa-masa sulit selama empat tahun, sejak ditinggalkan semua personilnya (Kevin Talley, “Sparky” Voyles, Vince Matthews - vokal) pada 2001. Bahkan, ia mampu mempertahankan ciri khas liriknya yang selalu mengangkat tema politik, hingga album terakhir bertajuk “Descend Into Depravity” yang dirilis Relapse Records akhir 2009 lalu. Kini, ia didukung Sean Beasley (bass) dan Trey Williams (drum). Dying Fetus merupakan band death metal yang terbentuk pada 1991 di kota Upper Marlboro, Maryland, Amerika Serikat. Lirik-lirik mereka berbicara secara blak-blakan tentang sosial politik dan kritikan terhadap beberapa kebijakan perang termasuk invasi Amerika Serikat ke Irak. Dan selain berbicara tentang kebijakan perang, mereka juga mengkritik orang-orang yang bertopengkan agama sebagai pembenaran, sifat konsumerisme dan juga korporasi. Meski menemukan kesetiaan baru dalam diri Sean Beasly sebagai bassist membuat Dying Fetus mencoba bertahan dalam bentuk trio seperti yang mereka lakukan pada “Stop At Nothing” di tahun 2003 yang juga menjadi album pertama pasca kekisruhan besar dalam Dying Fetus, meski mereka juga sempat kedatangan Mike Kimball sebagai gitaris kedua. Beasly kembali berada di band ini setelah sempat memberikan posisinya pada Vince Matthews.Butuh empat tahun bagi Dying Fetus untuk menunjukkan kembali kehebatannya. Mereka memainkan musik death metal yang dipadu dengan beberapa bagian technical dan groovy seperti pada ‘Purrification Through Violence’ (1996) melalui Pulverizer Records. Gallagher akhirnya menemukan kembali jati diri Dying Fetus melalui’War Of Attrition’ (2007). Kehebatan mereka memainkan musik death metal yang tidak standard dan tetap pada lirik yang terkesan perlawanan ataupun sayap kiri, mampu mengundang decak kagum. Ditahun 2009 mereka mengeluarkan album dengan tajuk "Descend Into Depravity" yang sekaligus menjadi album penuh keenam mereka sejak terbentuk di tahun 1991. Album ini juga menjadi debut bagi sang drummer Trey Williams sejak menggantikan Duane Timlin pada Juni 2007 lalu. Permainan drummer yang hengkang dari dari band brutal death metal Severed Head ini, dicap sangat luar biasa dalam album ini dan menjadi keberuntungan bagi Dying Fetus. “Descend Into Depravity” membawa penggemarnya mengenang nomor-nomor lama namun dalam nuansa aransemen baru dengan sound yang lebih futuris dan lebih tebal.Gallagher dan kawan-kawan kembali meramu musik death metal dengan bagian-bagian technical yang mungkin akan mengingatkan pada komposisi permainan originalnya, seperti pada nomor ‘Ethos of Coercion’ yang kebetulan menjadi pamungkas album ini. Selain itu masih ada ‘Conceived Into Enslavement’ dan tentunya ‘Descend Into Depravity’ yang menjadi judul album ini. Ditahun 2011 mereka mengeluarkan debut album terbaru nya yang bertajuk "History Repeat". Dialbum ini mereka mencoba mengcover ulang lagu lagu dari band band ganas dunia seperti, Cannibal Corpse, Napalm Death dan band lain nya dengan versi ala mereka alhasil keluarlah album tersebut. Di album ini kita seperti diingatkan lagi oleh album mereka yang bertitle Grotesque Impalement di tahun 2000. Dan desas desus yang beredar, album terbaru mereka akan keluar di tahun depan, jadi tidak sabar, semoga bisa melihat mereka kembali di Indonesia tercinta ini! (ariapanca)

SANTET

SANTET

Photobucket

SANTET dibentuk di Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia. Sejak tahun 1993 Santet bergerilya di kancah musik Underground dengan membawakan konsep awal yaitu Death Trash Metal. Kemudian sejak 5 Mei 1997 Santet mengubah konsep bermusiknya menjadi Pure Black Metal.
Sedangkan kata 'SANTET' sendiri artinya adalah 'ilmu hitam yang sangat jahat, terkenal di tanah Jawa sebagai sarana untuk membunuh seseorang dengan bantuan mantra-mantra dan kekuatan setan'.

Santet pertama kali dibentuk oleh sang leader, Budi Blackustadz bersama Rudy Hailstorm. Di kancah scene Underground Indonesia Santet menjadi lebih dikenal setelah menunjukkan diri sebagai pembawa panji Javanese Black Metal. Pada bulan Januari 1999 Santet merilis debut demo yang bertitel "Creatures of Darkness". Pada tahun yang sama, Santet juga mengeluarkan split album "Mahar Hutan Larangan" bersama Drosophilla (Gothic Doom Horror band dari Jogjakarta), yang terjual ke seluruh Indonesia dan negara-negara lain lebih dari 2000 copy.
Santet juga ikut ambil bagian dalam album kompilasi "Metalik Klinik vol.3" dengan membawakan single 'Roh Roworhontek'. Album kompilasi ini dirilis oleh Rotorcorp dan didistribusikan oleh PT.Musica (mayor label besar di Indonesia) pada bulan Februari 2000 dan terjual lebih dari 50.000 copy.

Kemudian, Santet membuat satu album secara indie "Enthroned The Black Domain" pada November 2001. Santet juga mengikutkan lagu-lagu karya mereka ke dalam beberapa album kompilasi lainnya seperti "Neohellist" yang dirilis oleh ESP Bandung, "Legion Timur", "Tribute To Rotor" 'My Name Is Santet' dilepaskan untuk kompilasi "Tribute To Rotor" dan masih banyak lagi karya Santet selama berkiprah di scene Underground Indonesia.

Line-Up:
Photobucket
# BUDI BLACKUSTADZ - Vocal
# RUDY HAILSTORM - Guitars
# UCOX - Bass
# SIHAN - Drumms
# DEDDY - Keyboards

Influence :
Dimmu Borgir, Cradle Of Filth, dan Dissection.

Lama gak dengar kabar tentang SANTET, band pionir Black Metal dari Purwokerto. Setelah beberapa kali tanya sama mbah Google, inilah jawaban yang gw dapat dari sebuah forum:
Santet, Band Black Metal tertua di kota Purwokerto, kemaren menyatakan diri untuk bubar, dan sudah mengadakan konser perpisahan di depan para penggemarnya.
In Memoriam
Kontribusi Santet terhadap perkembangan Black Metal di Purwokerto dah gak bisa dihitung lagi, jasa mereka sangat besar bagi perkembangan black metal di Purwokerto...
Semoga kelak kalian sempat adain konser reuni lagi
^^ Personelnya gak tau tuh masih bikin group metal ato enggak, Budi Blackustadz memutuskan membubarkan Santet dan beliau mundur dari dunia underground.
Dia juga dah berhenti memandu acara2 underground di radio2 Purwokerto.
Kalo gitarisnya, Rudi dah susah diajak nge band aliran apapun.. coz dah berkeluarga kayaknya..
Keyboardnya, Dedi malah gabung sama band alternative yg dah punya nama di Purwokerto yang masuk di kompilasi KFC Music Hitlit vol 3, Supernova.
Personel yg lain gak tau kabar nya, sepertinya masih metal!

-----------------------------------------------------------------------------------

Photobucket
OFFICIAL ALBUM RELEASE
Album : BABAD KULTUS SIHIR
Record Label: Master Of Disharmony
Produser: SANTET
Spiritual Black Magic, Javanese Ethnics
Full-length, Master Of Disharmony
2003

Track:
1. Spiritual Grave Domain
2. Prasasti Pendosa
3. Singgasana Kabut Darah
4. Kultus Sihir
5. Terror Kebatilan
6. My Name Is Santet
7. Roh Roworontek
8. Belis Berholo Jiwo
9. Hallowed By Thy Name* ( Tribute To Iron Meiden)
10. Summer Dying Fast** ( Tribute To Cradle Of Filth)
11. Dawn Of Eternity*** ( Tribute To Masacre)


------------------------------------------------

Photobucket
Album: Santet/Mourning Beloveth "PENDULUM NEROKO JAHANAM"
Record Label: Prapatan Rebel
Rilis: Tahun 2003
Produser: SANTET

Track:
1. Pendulum Neroko Jahanam
2. Sangkakala Sandhekala
3. The Black Fucking Mists
4. Vision The Howling Tragedy
5. Holy Grave Majestic

MOURNING BELOVETH (Taken From The Album "DUST")
1. The Mountains Are Mine
2. In Mourning My Days
3. Autumnal Fires
4. Dust
5. All Hope Is Pleading

JASAD

JASAD

Photobucket
Death Metal / Death Metal / Death Metal
Bandung, west java, Indonesia

Anggota:
# Ferly - Guitars
# Papap - Drums
# Yuli - Bass
# Man - Vocals

Influences :
BRUTAL CORPSE
SUFFOCATION
DISGORGE
DEVOURMENT
INTERNAL BLEEDING
SLAYER

Situs Web :
http://www.myspace.com/jasad

 Photobucket
Artist - Jasad
Album - Annihilate the Enemy
Year - 2005
Genre - Brutal Death Metal

- Track Song -
01 Raking The Weak
02 Dismember Pleasing
03 Binasakan Benih Bidadari
04 Getih Jang Getih
05 Annihilate The Enemy
06 FFF
07 Jemput Ajal, Cari Mati
08 Pathetic Unidentified Obsession
09 Rotten Body Fluids
10 Bless My Wrath


---------------------------------------------------------------------------------

Photobucket
Artist - Jasad
Album - Witness of Perfect Torture
Year - 2001
Release Labels - Rottrevore Records
Genre - Brutal Death Metal

- Track Song -
01 Diamaton
02 Ripping The Pregnant
03 Ejaculate On Rottrevore
04 The Amelia's Revenge
05 Urine Campur Nanah
06 Belati Berkarat
07 Witness Of Perfect Torture

DEAD VERTICAL

DEAD VERTICAL

Photobucket
Metal / Grindcore / Metal
Jakarta,Indonesia

"Biografi"
Dead Vertical, band yang didirikan pada 22 Nopember 2001 di sebuah kawasan pinggiran Jakarta Timur, dengan formasi awal Iwan-Vocals, Boy Guitars/Backing vocals, Bony-Bass dan Andriano-Drums. Seiring dengan berjalannya waktu maka seperti lazimnya band-band lainnya Dead Vertical telah mengalami beberapa kali pergantian personil, yakni pada pertengahan 2003 Andriano (Drums) mengundurkan diri karena kesibukan kerjanya, kemudian posisinya digantikan oleh Bimo yang bertahan hingga Maret 2004 (setelah rilis album pertama “Fenomena Akhir Zaman”) kemudian ia mengundurkan diri. Selanjutnya posisi Drummer digantikan oleh Arya dari (Formyblood) hingga sekarang. Pada akhir 2005 Iwan (Vocals) mengundurkan diri karena kesibukan kerja dan posisi Vocals digantikan oleh Boy sekaligus tetap memegang posisi Guitars.

Dead Vertical mempunyai arti “MATINYA HUBUNGAN VERTIKAL ANTARA TUHAN DENGAN MANUSIA”. Nama ini terinspirasi oleh fenomena kehidupan di era sekarang dimana dunia telah dipenuhi oleh kebencian, kekacauan, pembantaian, dan penyesatan secara global karena banyak manusia yang telah melupakan Tuhannya.

Dead Vertical terinfluence oleh band-band seperti Napalm Death, Terrorizer, Slayer, Sepultura, Brutal Truth, Righteous Pigs, Massacre, Nasum, Lock Up, Rotten Sound dan lain-lain. Lirik-lirik yang diteriakkan bertema sosial dan seputar kehidupan sehari-hari yang dikemas dalam bentuk genre Grindcore. Hingga saat ini Dead Vertical telah menghasilkan beberapa karya musik antara lain Split tape dengan band Hardcore Philipina-Human Error (No Label rec 2003), Album Pertama “Fenomena Akhir Zaman” (The Eye Music 2004), Mini Album “Global Madness” (Dead Vertical 2006) dan beberapa kompilasi Death Metal-Hardcore.

Anggota:
# BoyBleh - Guitar & Vocal
# DeadbonZ - Bass & Back.Vocal
# Aryablood - Drum

Contack Person :
08561417824 - B.Bleh / 085691914470 - D.bonZ /02193628243 - Aryablood

Situs Web :
http://www.myspace.com/verticaldead
http://www.rottrevore-records.com
http://twitter.com/DEADVERTICAL
http://www.last.fm/music/Dead+Vertical

-----------------------------------------------------------------------------------

Photobucket
Artist - Dead Vertical
Album - Fenomena Akhir Zaman
Year - 2004
Genre - Grindcore

Track List :
1. Spoken of Fenomena
2. GWB ( Penjahat dunia )
3. Bangsat Media Penyesatan
4. Munafik
5. Fenomena Akhir Zaman
6. Perang Sia sia
7. Elit


-----------------------------------------------------------------------------------
Photobucket
Artist - Dead Vertical
Album - Infecting The World
Year - 2008
Genre - Grindcore

Tracklist:
1. Intro
2. Deadly mouth
3. False prayer
4. Washing the red
5. Play eith dead
6. Global warming
7. Hell of world
8. No suicide
9. Black storm
10. Polemik
11. Flood
12. Conspiracy
13. Religion against religion
14. 13 years in Viernam
15. Genocide still alive
16. Born the chaos
17. Elit
18. Bleh
19. Bluta
20. My suffering
21. Outro
22. Polemik (bonus track)


Disini sama sekali ga mendukung Adanya pembajakan Stuff Lokal,, masalahnya beberapa Rilisan disini Udah Lenyap di Pasaran alias Sold Out & ga di Produksi kembali (Mungkin), sehingga banyak para Metalhead harus Bingung kemana musti mendapatkannya, Tetapi, jikalau elo mendapatkan Stuff disini Masih ada.
>> PERHATIAN <<
Ini hanya untuk Review saja,belilah kaset dan CD asli dari artis yang bersangkutan. Agar Mereka Terus Berkarya Dan terus Cintai Musik Dalam Negeri.

BETRAYER

BETRAYER

Photobucket
Metal / Trash Metal / Rock
JL. Wisma Jaya No. 10, Rawamangun, East Jakarta, West Java
Indonesia

About :
BETRAYER berdiri sejak tahun 1992, personilnya diawali oleh Ndaru “Thrashline” (Rhythm Guitar/Vocal), Arik (Lead Guitar), Akbar “Superglad” (Drums) & Doddy “Ex ADAPTOR”(Bass). Di pertengahan tahun 1995 Arik mengundurkan diri, akhirnya posisi Arik digantikan oleh Garry “Ex Ritual” sampai sekarang.

Karir BETRAYER di industri rekaman diawali ketika BETRAYER mengisi album kompilasi “METALIK KLINIK 1” di tahun 1998, yang di produksi oleh Musica Record (Major Label).
Di album ini BETRAYER menyumbang lagu yang berjudul “Bendera Kuning”.

Album pertama BETRAYER dirilis tahun 1998 juga di Independen/Aquarius Musikindo (Major Label) sampai album ke 4, salah satunya berjudul :
- “Pasukan Berani Mati” di tahun 1998.
- “Hukuman Mati” di tahun 2000.
- “Betrayer” di tahun 2002.
- “04” di tahun 2004.

Kira kira di tahun 2000 Ndaru mengundurkan diri dari Betrayer, Posisi Ndaru digantikan oleh Lilik “Iik” Wardiandi dari “Delirium Tremens”. Sementara Ndaru buat band lagi bernama “Thrashline”.

Di pertengahan tahun 2004 Akbar mengundurkan diri dan bergabung bersama “Superglad” sampai sekarang. Akhirnya posisi Akbar digantikan oleh Endro dari “Super Sucks”

Di Tahun 2006 BETRAYER merilis fprmat CD yang pertama di POPS / Aquarius Musikindo (Dulu Independen/Aquarius Musikindo), yang berjudul “The Best Of Betrayer”, ditambah dengan 3 Lagu RBT (Ring Back Tone) BETRAYER, salah satunya “Bendera Kuning”, “Cinta Yang Kembali” & “Melayang.
Di Album “The Best Of Betrayer” kita membuat 2 lagu baru, yaitu “Cinta Yang Kembali” & “Melayang”. Dari 2 lagu baru ini Betrayer mencoba membuat musik soft untuk meraih pasaran musik di indonesia

Pertengahan tahun 2008 Lilik “Iik” Wardiandi mengundurkan diri, sambil berjalannya waktu BETRAYER mencoba merilis album lagi di pertengahan tahun 2008 yang berjudul “Revolusi”.
Di album ini yang menggantikan posisi Iik adalah Tatu dari “Charlie Monroe”. Di album ini Tatu hanya bernyanyi saja, tidak seperti Iik yang maen gitar sambil Vokal.

Formasi BETRAYER Tahun 1998 :

- Ndaru Widodo (Thrashline) – Vocal / Rhythm Guitar
- Doddy Mahendra (Ex Adaptor) – Bass / Backing Vocal
- Garry M. Runtunuwu (Ex Ritual) – Lead Guitar / Backing Vocals
- Frid Akbar (Superglad) - Drums

Formasi BETRAYER Tahun 2000 / 2004 :

- Lilik “Iik” Wardiandi (Ex Delirium Tremens) – Vocal / Rhythm Guitar
- Doddy Mahendra (Ex Adaptor) – Bass / Backing Vocals
- Garry M. Runtunuwu (Ex Ritual) – Lead Guitar / Backing Vocals
- Frid Akbar (Superglad) - Drums

Formasi BETRAYER Tahun 2006 :

- Lilik “Iik” Wardiandi (Ex Delirium Tremens) – Vocal / Rhythm Guitar
- Doddy Mahendra (Ex Adaptor) – Bass / Backing Vocals
- Garry M. Runtunuwu (Ex Ritual) – Lead Guitar / Backing Vocals
- Endro (Ex Super Sucks) - Drums

Formasi BETRAYER Tahun 2008 :

- Tatu Aditya (Charlie Monroe) – Lead Vocals
- Doddy Mahendra (Ex Adaptor) – Bass / Backing Vocals
- Garry M. Runtunuwu (Ex Ritual) – Lead Guitar
- Endro (Ex Super Sucks) – Drums

BETRAYER Albums :

- Pasukan Berani Mati (1998) – Cassette Format / Record at Triple M Studio
- Hukuman Mati (2000) – Cassette Format / Record at Triple M Studio
- Betrayer (2002) – Cassette Format / Record at Gin Studio
- 04 (2004) – Cassette Format / Record at The Doors Studio
- The Best Of Betrayer (2006) – CD & Cassette Format / Record at Palu Studio
- Revolusi (2008) – CD Format / Record at BK Music Studio

BETRAYER Compilation :

- Metalik Klinik 1 (1998) – Cassette Format / Record at Anang Music Studio
- ROTOR Menang (2003) – Cassette Format / Record at Triple M Studio

Video Clips :

- Damai Bersamamu (2002) - Taken from “Betrayer” Albums
- Bendera Kuning (2004) - Taken From “04” Albums
- Cinta Yang Kembali (2006) - Taken From “The Best Of Betrayer” Albums
- Waktu (2008) - Taken From “Revolusi” Albums



Photobucket
Artist - Betrayer
Album - Revolusi
CD Format / Record at BK Music Studio
Year - (2008)
Genre - Trash Metal

Track List :
01. Waktu
02. Revolution
03. Original Pain
04. Redam Emosi
05. Kebenaran
06. MKMK
07. Tak Ada Yang Sempurna
08. Hanya Bisa Bernyanyi
09. Indah


----------------------------------------------------------------------------------

Photobucket
Artist - Betrayer
Album - Damai Bersamamu (2002)
Year - (2002)
Cassette Format / Record at Gin Studio
Genre - Trash Metal

Track List :
01. Fenomena
02. Terhempas ke Angkasa
03. Diam Membisu
04. Teror Jiwa
05. Tidakkah
06. Tak Perduli
07. Kebebasan
08. Ambisi Palsu
09. Damai Bersamamu
10. Petaka Pagi
11. Hidup atau Mati


------------------------------------------------------------------------------------

Photobucket
Artist : Betrayer
Album : Pasukan Berani Mati
Genre : Trash Metal
Years : 1998
Cassette Format / Record at Triple M Studio

Track List :
01. Pasukan Berani Mati
02. The Human Rights
03. Habis Gelap Tak Terbit Terang
04. Planet Dies
05. Sebelum Lahir Dan Setelah Mati
06. Forest Amazed
07. To Defend The Violence
08. Hypocrisy

JAMRUD

JAMRUD

Jamrud adalah band cadas yang berasal dari Indonesia, pertama kali terbentuk pada tahun1989 di Cimahi, Jawa Barat dengan nama Jamrock. Jamrud sejak terbentuknya didepani oleh ‘Azis’ Mangasi Siagian (gitar) dan ‘Ricky’ Teddy (bass) dan dikenal sebagai grup musik yang sukses mengusung musik cadas sebagai musik populer di Indonesia pada tahun 90-an .

Latar belakang

Sebelum menjadi Jamrud, formasi awal Jamrock terdiri dari ‘Azis’ Mangasi Siagian (gitar), ‘Ricky’ Teddy (bass), Agus (drum) dan Oppi (vokal). Grup ini beberapa kali mengalami pergantian personil, Budhy Haryono, mantan pemain drum GIGI juga pernah bergabung dengan Jamrock. Formasi Jamrock akhirnya terbentuk menjadi yang populer dikenal oleh penggemarnya tahun 90-an yaitu Azis (gitar), Ricky (bass), ‘Anto’ Krisyanto (vokal), ‘Fitrah’ Alamsyah (gitar) dan ‘Sandy’ Handoko (drum).

Proses menjadi Jamrud

Jamrock memjadi grup musik yang mengusung musik cadas yang disegani di seputar daerah Bandung. Saat itu mereka kebanyakan menampilkan lagu-lagu dari grup-grup musik cadas lain yang telah mempunyai nama. Pamor mereka semakin meningkat saat Krisyanto dan Sandy Handoko (drum) bergabung dengan Jamrock. Krisyanto sendiri pernah meraih predikat sebagai Vokalis Rock Terbaik versi festival rock se-Bandung.
Puas mengusung lagu-lagu milik orang lain, tahun 1995, Azis, Ricky, Krisyanto dan Sandy mulai menulis materi lagu mereka sendiri dan merekam demo mereka. Mereka menawarkan demo tersebut ke label rekaman Log Zhelebour (biasa disebut ‘Log’) yang memberi sambutan hangat. Jamrock kemudian mendapat kontrak untuk rekaman dan bergabung dengan label rekaman milik Log, yaitu Logiss Records. Dengan masuknya mereka ke dalam label rekaman milik Log, nama Jamrock diubah menjadi Jamrud.

Kesuksesan

Jamrud menjadi matang secara musik dan penampilan di bawah asuhan label rekaman milik Log Zhelebour tersebut. Penjualan album perdana Jamrud, Nekad (1996) meraih angka penjualan sebanyak lebih dari 100 ribu keping dalam waktu singkat. Kesuksesan mereka dilanjutkan dengan album kedua mereka, Putri (1997), yang angka penjualannya mencapai 200 ribu keping. Keuntungan besar dari hasil penjualan album-album Jamrud terus berlanjut hingga mereka merilis Terima Kasih (1999). Album tersebut sangat populer di kalangan generasi muda Indonesia saat itu, terutama lewat lagu “Berakit-rakit” dan “Terima Kasih“, sehingga terjual hingga menyentuh angka 750 ribu keping, prestasi yang sangat luar biasa untuk penjualan album musik cadas di Indonesia saat itu.
Puncak kesuksesan komersial Jamrud adalah album Ningrat (2000) yang mencatat angka penjualan sebanyak satu juta keping di Indonesia dengan populernya singel “Surti-Tejo” dan “Pelangi di Matamu” di Indonesia.

Kemunduran

Kesuksesan yang mereka raih tak lepas dari sebuah kejadian yang tak terduga. Pada tahun 1999 Sandy Handoko dan Fitrah Alamsyah meninggal karena overdosis obat-obatan terlarang. Berita kematian mereka menggemparkan industri musik Indonesia pada masa tersebut. Posisi Sandy Handoko kemudian digantikan oleh Suherman ‘Herman’ Husin.
Setelah Jamrud merilis empat buah album studio, pada tahun 2007 Krisyanto mengundurkan diri dari Jamrud dengan alasan sudah jenuh dan lelah dengan aktivitas bermusiknya di grup musik tersebut. Dia kemudian merilis album solo pertamanya berjudul Mimpi (2009).

Formasi baru

Paska keluarnya Krisyanto, Jamrud langsung bergerak merekrut personel baru. Tiga personel baru ditambah kedalam band mereka. Mereka adalah Jaja Donald Amdonal (vokal) yang menggantikan Krisyanto, Mochamad ‘Irwan’ (Gitar 2) dan ‘Danny’ Rachman (drum) yang menggantikan Suherman. Dengan formasi ini Jamrud merilis album terbaru bertajuk New Performance 2009 yang dirilis di CiToS Jakarta tanggal 16 Maret 2009. Jamrud berencana akan merilis sebuah album kompilasi sebelum melakukan Tour pada akhir tahun 2009.

Diskografi

Album studio

  • Nekad (1996)
  • Putri (1997)
  • Terima Kasih (1998)
  • Ningrat (2000)
  • Sydney 090102 (2002)
  • BO 18+ (2004)
  • All Access In Love (2006)
  • New Performance 2009 (2009)
  • Sesuatu Yang Tertunda (Jamrud) (2010)

Kompilasi

  • The Best Collection of Jamrud (1999)
  • All The Best Slow Hits – Jamrud (2003)

Formasi dan personil

  • Aziz Mangasi Siagian (gitar, 1989 – sekarang)
  • Ricky Teddy (bass, 1989 – sekarang)
  • Jaja Amdonal (vokal, 2008 – sekarang)
  • Danny Rachman (drum, 2008 – sekarang)
  • Mochamad Irwan (gitar, 2008 – sekarang)

Mantan personil

  • Agus (drum, Jamrock, 1989)
  • Oppi (vokal, Jamrock, 1989 – 1995)
  • Budhy Haryono (drum, Jamrock, 1989)
  • Krisyanto (vokal, 1995 – 2007)
  • Sandy Handoko (drum, 1989 – 1999, meninggal)
  • Fitrah Alamsyah (gitar, 1989 – 1999, meninggal)
  • Suherman Husin (drum, 1999 – 2008)

TENGKORAK

TENGKORAK




Artis - Tengkorak
Genre - Grindcore
Country - Indonesia

Tengorak dibentuk pada tahun 1993 yang berpersonil antara lain adalah Ombat Nasution (Growls), Yoyok (Guitar 1), Adam Mustopa (Guitar 2), Danang (Bass), Deni Julianto (Drums) dan sepakat membawakan aliran grincore.Pada tahun 1995 tepatnya 12 September Album pertama mereka “It’s a Proud to Vomit Him” keluar.Pada tahun 1996 mereka mengeluarkan split album bersama band Republik Ceko, Cerebral Turbulency dibawah naungan label jepang (Red Vinyl 7” EP),pada tahun ini mereka juga telibat berbagai lbum kompilasi yang bukan dari lokal saja,tapi mereka juga terlibat album kompilasi dari negara Portugal Yang diberi judul “til your ears bleed” Vol.1- Asiatic Attack, Hibernia Records Portugal.
Pada tahun 1999 tepatnya bulan Maret-April, Tengkorak kembali masuk dapur rekaman di Magenta Studio Jakarta untuk menggarap full album pertama yang diberi titel KONSENTRASI MASSA berisikan 20 lagu super cepat,yang di distribusikan tak hanya diindonesia tetapi di negara-negara luar juga sperti : USA, Portugal, Latvia, Slavia, Slovenia, Portugal, Belarusia, Israel, Cina, , Australia, brunai Darusallam, Malaysia, Singapura.Tahun 2000 album konsentrasi masa dirilis ulang oleh label Blood Bath Records Jepang dalam bentuk CD.Akhirnya setelah 2 tahun melakukan promo sendiri dibawah EO sendiri MITRA PROMOSINDO mereka mengeluarkan album DARURAT SIPIL pada tahun 2002 dibawah label KROSOVER, HEMASWARA dan label sendiri SEBELAS APRIL RECORDS

                                                          AGENDA SURAM



Tracklist :
1. Intro
2. Jihad
3. Boycott Israel
4. United States of Asu
5. Digging The Grave For Crying Mass
6. Mass Forgiveness
7. Zionist Exaggration
8. Hisbullah
9. Dajal Dunia
10. Popular Cannibal
11. Trias Politica
12. Celebrity Syndrome
13. Disgusting Agenda
14. Curse Of Corruption
15. Buruh
16. Dead by Billing
17. Busuh
18. Genital Tour
19. Konvoi Mega Mobil Pejabat
20. Patroli Buas
21. Pemimpin Gila 
22. Konflik
23. Rusuh
24. Pluit Phobia

TRAUMA

TRAUMA




Artis - Trauma
Genre - Death metal
Country - Indonesia

line-up in : growl X scream: Nino Aspiranta [Nino], lead X rhythm guitar: Heilla Tanissan [Hella], bass: Rusdi Hamied [Rusdi] and drums: Ramadhansyah HS [Cokie]


Dibentuk 18 Agustus 1992 di Jakarta.Pada tahun 1997, mereka merilis demo meraka pertama "Incomplete damnation". Selanjutnya pada tahun 1998, Trauma merilis album "Pemadaman dari Manusia" di bawah naungan label abnormal Noise Records. Satu tahun kemudian, album ini dirilis oleh psikis SCREAM ENTERTAINMENT [Malaysia yang didukung dari label Pony Canyon] yang ditujukan untuk pasar di Malaysia, Singapura dan Thailand. Selanjutnya pada tahun 2000, sebuah lael Chicago, US OWL Records merilis album ini kembali,pada tahun ini juga mereka merilis split album dibawah label malaysia psikis SCREAM ENTERTAINMENT bersama band UNVEILED [Malaysia].
Tahun 2002, label lokal EXTREME SOUL PRODUKSI merilis sebuah split album untuk Trauma dan AGATHOCLES [Belgia] berjudul "Death Metal vs Mince Core". Pada tahun yang sama label Belanda ; kompong STEW Records menggabungkan Trauma beserta band lokal; tumor, dalam sebuah split album yang berjudul "Death Metal vs Gore grind". Selanjutnya, mereka merilis split album yang berisi 4 band: Trauma [Indonesia], plankton, dan terkutuk INTUMESCENE [Belanda].
Akhirnya pada 26 Maret 2003, Trauma mereka merilis album kedua penuh panjang di bawah KROSSOVER Records / Musica; berjudul "Paradigma: Demi Hidup Tak Perlu Harus Mati" dengan total 11 lagu. Album ini telah terjual lebih dari 10,000 unit dalam 2 bulan pertama. Video klip dari album ini, "Api dalam otak" juga sering muncul di MTV Indonesia pada tahun 2003.4 bulan setelah berikutnya, sebuah label indie EDELWEISS Produksi dirilis Trauma's autobiography buku disebut "Dimensi Paradigma". Ia ditulis oleh Nino Aspiranta, Trauma dari vokal, tentang seluruh perjalanan Trauma dari 1992 sampai 2003 sepenuhnya.Desember 2004, mereka merilis ulang album "Pemadaman dari Manusia" yang yang dirilis oleh Varian MUSIC INDONESIA [VMI].
Dan pada tahun 2008 mereka mengeluarkan album DOMINASI KEMENANGAN dibawah naungan label ROXANA777 Records.

01. Penjara Dendam
02. Api Dalam Otak
03. Nuclear Is The Solution

CAMBOJA


CAMBOJA




Artist - Camboja
Genre - Gothick
Country - Indonesia

Line up : Mario S, Vesty WK, Deasy P, Hexavallen, Dimas YP, Sonny, Dwi A, Andik N



Dengan awal formasi dan aliran yang masih Black Metal, CAMBOJA hadir dan bergabung dalam dunia musik underground pada tanggal 10 Desember 1998. Hexa adalah personel pelopor sejak awal berdirinya band hingga saat ini. Sekitar tahun 2001 hingga 2004, eksistensi CAMBOJA sempat melambung dan hampir selalu eksis dalam tiap event baik komunitas mau pun reguler. Dan waktu itu genre yang diusung sudah berganti menjadi Gothic Metal, dikarenakan beberapa personel sebelumnya satu-persatu keluar dari formasi. Hingga tahun 2004 hingga 2005, satu tahun lamanya CAMBOJA vakum oleh karena kembali band kehilangan beberapa personel.
Pada pertengahan tahun 2005 hingga 2006 band membentuk formasi baru dengan hampir semua personel adalah anggota baru dalam CAMBOJA. Para personil baru ini kebanyakan dengan dasar genre yang sangat berbeda. Pada awalnya memang rumit bagi personel lama untuk menyatukan band. Akan tetapi dengan berjalannya waktu, CAMBOJA berhasil menciptakan lagu dengan aliran yang berbeda dari sebelumnya.
Percampuran antara musik power, gothic, pop, dan progresif mewarnai di setiap lagu-lagu CAMBOJA yang terbaru. Dengan demikian aliran yang dibawakan oleh band boleh dikatakan sebagai aliran Gothic Progressives.

01. Reaching sun
02. rendezvous of the broken hate

INNER BEAUTY

Inner Beauty




Band: Inner Beauty
Year Release: 2006
Country: Indonesia
Genre: Gothic Doom Metal


Line up :
- Viola Santi (Female Vocal)
- Irvan Nursick (Guitar vocal)
- Oghe Sigit (Guitar)
- Tommy Cronos (Bass)
- Bima Satria (Drum)
- Irfan 'Crode' (Keyboard & Piano)

On October 17, 1998 Irvan Nursick and Viola Santi formed INNERBEAUTY in Jakarta Indonesia. In the beginning they played Power Doom Metal. It sounded like 'Nightwish, Halloween, and Rhapsody. In first formation they used additional musicians, but it couldn't exist for long time until they founded fit line up. In that moment Innerbeauty were vacuumed for one year.

On November 23, 2000 INNERBEAUTY got a drummer named Trisapto but after he signed in to the band, sooner he left the band. Andyan Gorust took it position immediately while INNERBEAUTY recruited a bass player named Tommy.

On September 13, 2002 with that line up, their first album entitled “Peace Through Understanding” was released by 'Extreme Noise Records Indonesia with indie label cassette format.they sent that record to labels outside Indonesia, then the record was re-released by 'Japanese record label named called Bloodbath Records in CD format eith the new title “The Unity of God”. It was distributed not in Japan only, but in America and Europe. Bloodbath Records has introduced this band to International scene.To fulfill another demand in Indonesia “Peace Through Understanding” was re-released in Indonesia by Bizarre Sounds Production with new title “Let's be Conscience be Your Guide”.After those all 'Andyan Gorust signed off from the band and INNERBEAUTY recruited some musicians they are new drummer named 'Bima Satria, second guitarist named 'Sigit (Oghe SP) and a keyboard/piano player named 'Irfan ‘Crode' Nurfajari. With this brand new line up INNERBEAUTY changes their music concept to Modern Gothic Metal. 'INNERBEAUTY has released a new album called 'For Our Souls' on Cassettes & CDs Format With Good Quality Sounds.so..
Prepare your mind....
Turn your speaker up....
and Enjoy with virtual ode.. "FOR OUR SOULS"
WAITING...WANTING...FEELING...HARDNEWS...DISAPPOINTED...
EMOTION...MURDER..LIAR..VENGEANCE..DECEIT..
CRYING..LOVING..BREAKING....NOTHING!!!




Tracklist

01. Alam Punah
02. Berharap Kembali
03. Hasad Dengki
04. Ilusi Jiwa
05. Nurani Kehidupan
06. Simulasi
07. Takkan Kembali
08. Terbakar Ilusi
09. Terlupakan
10. Tiada Yang Kekal

EPICA

EPICA



EPICA
Epica adalah Progressive Metal/Gothic Metal/Symphonic Metal band dari Belanda yang didirikan pada tahun 2002 oleh gitaris dan vokalis Mark Jansen setelah keluar dari After Forever dengan nama Sahara Dust. Nama Epica diilhami oleh album Kamelot, "Epica". Epica menggambarkan musik mereka adalah jembatan antara Power Metal dan Gothic Metal. Musik yang agresif, bombastis dengan beberapa lagu yang epic, agung dan megah. Epica juga dikenal memiliki kecenderungan progresif, sementara suasana Gothic dan sentimentalitas juga hadir dalam musik mereka. Epica juga dikenal menggunakan paduan suara dan orkestra (terdiri dari dua laki-laki, enam wanita, sebuah string orkestra, tiga biola, dua violas, dua cello, dan double bass), dengan tambahan hiasan seperti kata yang diucapkan resital dan lirik dalam bahasa Latin dan bahasa Arab.

Album debut mereka,
The Phantom Agony, diproduksi oleh Sascha Paeth (dikenal karena telah menghasilkan band-band seperti Angra, Rhapsody of Fire dan Kamelot) dan dirilis pada akhir 2003.

Album kedua
Consign to Oblivion (2005), dipengaruhi oleh budaya Peradaban Maya.

Pada tahun 2005 dan 2006
Epica melakukan tour di seluruh Amerika Utara dengan Kamelot, April 2008 dengan Into Eternity dan Symphony X.
Anggota : Simone Simons – Mezzo Soprano Vokal (2003-Sekarang) Mark Jansen – Vokal, Rhythm (2002-Sekarang) Isaac Delahaye – Gitar (2009-Sekarang) Yves Huts – Bass (2002-Sekarang) Coen Janssen – Synthesizer, Piano (2002-Sekarang) Ariën van Weesenbeek – Drum (2006-Sekarang) Mantan Anggota : Helena Iren Michaelsen – Soprano Vokal (2002–2003) Jeroen Simons – Drum (2002–2006) Ad Sluijter – Gitar (2002–2008) Diskografi : The Phantom Agony (2003)  Consign to Oblivion (2005)  The Divine Conspiracy (2007)  Design Your Universe (2009) 

TRIVIUM

Trivium


               

Bakat dan karisma adalah kunci bagi sebagian musisi, tapi tanpa adanya dedikasi banyak band yang tidak berumur panjang. Itu tidak terjadi pada Trivium.

Sehari sebelum Badai Charlie diramalkan akan menghantam Florida, Trivium sedang dipanggung Masquerade di Atlanta, ketika mereka mengetahuinya, mereka sepakat untuk tetap meneruskan konser walau berada di bawah ancaman badai besar!!.

Ascendasy, album pertama mereka di Roadrunner Records, digarap dengan hati2 dan itu semua membutuhkan enegi, dan orisinalitas. Masih di aliran yang sama dengan album pertama, ember to enferno, yang menyajikan Trash tahun 80-an/ 9o-an mengingat kita akan masa-masa kejayaan dari Metallica,Slayer,Pantera, dan Testament Trivium melanjutknaya dengan melodi death-metal dan prog.rock. 2 gitaris yang dinamis, mengigiringi vokal Mat Heavy menyajikan sebuah musik penuh kemarahan.

Ascendasy menyajikan lirik yang berbau "suicidal",depresi yang mendalam, dan kebebasan bicara.

Trivium sendiri terbentuk di tahun 2000 saat itu,Mat Heafy belum menjadi vokalis. Mereka memilih nama Trivium karena mereka kuliah di 3 sekolah yang berbeda, grammar, rhetoric dan logic, tak lama kemudian, Vokalis lama Trivium memutuskan untuk keluar dari band, dan digantikan oleh Mat Heafy, puncaknya di tahun 2002 Heafy memenangi Best Metal Guitarist di orlando metal awards. Darri sini, German Label Lifeforce mngontrak trivium dengan album pertama mereka:"Ember To Inferno".

Juli 2004, Trivium rilis "Ascendasy" dan diterima oleh pasar Trivium bahkan sukses manggung bareng Kill Swutch Engage!!.

catatan: -Gitar: Corey Beaulieu -bassis: Paolo Gregoletto(direkrut pas tur bareng Machine Head

JAGAL

JAGAL

 

 

Genre :
Brutal Death Metal

Asal  :
Surabaya

Band – band yang menginspirasi :
Dying Fetus, Suffocation, Cryptopsy, Cannibal Corpse, Spawn of Possession, Deeds of Flesh dan Band – band Metal lainnya.


Biografi  :


JAGAL, Band Metal asal Surabaya dibentuk pada tahun 2005. Saat itu JAGAL berintikan Endro Wibowo ( Gitar ), Rosid ( Bass ), Deddy Demon ( Drum )dan Cholis ( Gitar 2 ) dan Bodhas ( Devadata ) mengisi Additional Vokal. Satu tahun kemudian Jagal pun sudah mampu menuangkan materi lirik – liriknya dalam “ MONSTER of INSANITY “ untuk direkam dan bulan Februari tahun 2007 pun rilis albumnya oleh No Label Records. Namun di album perdananya tersebut posisi Vocal masih memakai tenaga additional.

Tahun 2007 tepatnya bulan Maret  Nando Vocalunatic ( Ex Boikot ) masuk ke  JAGAL untuk mengisi posisi Vokal. Dan pada Januari 2008 JAGAL ditinggalkan oleh Basist nya Rosid dan posisinya digantikan oleh Alan ( Ex Pulvizer ).

Sepertinya Band yang satu ini terus berusaha menggeber insting liarnya untuk diterjemahkan dalam bentuk rekam.  Dan EP “ TERPURUK SESAL “ yang berisikan 2 lagu yaitu Kronik Manipulasi dan Edukasi Sesat  oleh Henceforth Records pun rampung dan dipublikasikan pada September 2008.

Memasuki Maret 2009 lagi – lagi JAGAL harus ditinggalkan personilnya, kali ini Alan sang basist hengkang dan digantikan posisinya oleh Dhidit Ratt ( Ex Wafat ).

Medio Mei 2009, JAGAL kembali masuk dapur rekaman No Label Records dan menelurkan album ke 2 nya pada April 2010 dengan titel album “ DANGEROUS TOYS “ dan yang lebih hebatnya lagi album ini mendapat Full Support dari Sevared Records sebagai distributor resmi di Amerika Serikat.









JERUJI

JERUJI

Pertama berdiri tahun 1996, tepatnya pada tanggal 30 September. Awalnya sekelompok pemuda terdiri dari Aldonny, Heru, Dicky dan Hendra mencoba turut menyuarakan kepedihan mereka terhadap kehidupan. Dengan nama Mutant X mereka membawakan lagu lagu band kesukaan mereka. Seiring dengan perjalanan waktu mereka merasa nama Mutant X kurang Indonesia. Akhirnya terpilihlah JERUJI sebagai nama yang mewakili mereka pada saat dipanggil ke atas panggung.
Perjalanan karier Jeruji meniti arus naik turun dan pahit manisnya panggung ke panggung. Hingga pada akhirnya mereka diajak terlibat dalam satu kompilasi klasik yang bertajuk Bandung’s Burning pada tahun 1997 yang diproduksi oleh Riotic Recs dengan single No Really Competitions. Masih pada tahun yang sama Jeruji menerima ajakan untuk terlibat dalam satu kompilasi yang di produksi oleh label Tian An Men ..89 Recs dari Perancis dan masuklah single Pianjingeun pada kompilasi yang dirilis dalam bentuk piringan hitam ukuran 7 inci dan beredar di Perancis dan negara Eropa lainnya secara independen.
Pada tahun 1998 setelah sekitar 2 tahun mencoba dari panggung ke panggung underground scene di Indonesia akhirnya Jeruji menelurkan album perdananya secara independen dengan judul Freedom yang dirilis oleh 41 Recs Bandung. Pada tahun yang sama juga kompilasi Brain Beverages dirilis dan single Broken adalah lagu Jeruji yang terlibat didalam kompilasi yang dirilis oleh Harder Recs Bandung.
Ternyata gaung Jeruji sampai juga ke negara Matahari Terbit dan sebuah records company bernama All System Fail merilis kembali kompilasi yang berisi single Pianjingeun bekerja sama dengan Tian An Men ..89 Recs dalam bentuk compact disc dan dirilis pada tahun 1999. Di dalam negeri sendiri Jeruji ternyata concern dengan tidak adanya skatepark yang representatif untuk para skateboarder bermain. Seiring dengan ide itu Jeruji diajak oleh ISA (Indonesian Skateboarding Association) dan Spills Records untuk membuat kompilasi yang keuntungannya diperuntukan pada pembuatan Skatepark. Single Drunk With Power menjadi salah satu lagu yang ada dalam A Ticket To Ride “benefit for local skatepark” yang dirilis oleh Spills Records.
Pada tahun 2000 Jeruji berubah formasi dan memutuskan untuk menambah personel sebagai bagian dari dinamisnya musik Jeruji. Robby mengisi posisi gitar dan memberi nafas baru bagi Jeruji. Dan pada tahun ini juga album Lawan dirilis oleh Napi Recs. Perjalanan panggung Jeruji ternyata tidak berhenti, tetapi malah semakin banyak dan mendewasakan masing masing personelnya.
Ide pembuatan live recording yang melibatkan penonton secara langsung memang belum ada waktu itu di Indonesia ternyata menarik untuk beberapa pihak. Dan akhirnya terwujud sudah dan melibatkan beberapa band pionir dan label independen di Bandung. Dengan tajuk 4 Harvest Live Recording Jeruji bersama dengan Puppen, Forgotten dan Blind To See melakukan pertunjukan yang direkam secara live di Dago Tea House indoor pada tahun 2001 yang rencananya akan dirilis dalam bentuk kaset, CD dan VCD.
Pada akhir tahun 2003, formasi terakhir Jeruji yaitu Aldonny”Themfuck”, Heru, Robby, Sanny dan Opick telah merampungkan materi lagu untuk album yang ketiga. Setelah melalui proses negosiasi dan sign kontrak dengan salah satu label rekaman independen, akhirnya pada bulan Agustus 2004 album mereka yang diberi nama 3rd berhasil dirilis secara eksklusif oleh Subciety Records. Album tersebut berisikan 13 lagu dengan materi dan nuansa yang sangat berbeda dari album mereka sebelumnya. Sebagai pemanasan bagi skena bawah tanah di Indonesia, Jeruji baru saja merampungkan video klip untuk Single Lawan. Namun setelah identitas diri mereka mulai tumbuh di dalam sebuah komunitas yang cukup solid di Bandung, akhirnya Jeruji harus ditinggalkan oleh salah satu gitarisnya yaitu Heru dan sementara untuk mengisi kekosongannya posisi tersebut digantikan oleh Ayi sebagai additional. Line-up tersebut tidak bertahan lama karena Ayi mundur kemudian Robby sempat minta ijin cuti untuk menikah, lalu masuk Badik dan Robby kembali main gitar sampai akhirnya Robby mengalami kecelakan yg cukup parah. Ale dari Full of Hate kemudian masuk menggantikan, hingga sekarang.
Jeruji sendiri sekarang sedang dalam proses pembuatan materi album yang ke-4.




Nama: JERUJI
Tanggal/Tahun Berdiri: 30 September 1996
Genre: Hardcore/Punk/Metal Personel/Instrumen:
1. Themfuck (vokal)
2. Sani (drum)
3. Pengex (bas)
4. aLe (gitar)
KONTAK
Manajer: Meg
Ponsel: 0816623225
E-mail: guemegadeth@yahoo.com
MySpace: www.myspace.com/jeruji
DISKOGRAFI
Album Penuh
1. Freedom
Label: 41 Records
Tahun Terbit: 1998
2. Lawan
Label: Napi Records
Tahun Terbit: 2000
3. 3rd
Label: Subciety Records
Tahun Terbit: 200

 Album Kompilasi
1. Bandung’s Burning
Lagu: No Really Competitions
Label: Riotic Records
Tahun Terbit: 1997
2. Tian An Men Compilation
Lagu: Pianjingeun
Label: 89 Records (Perancis)
Tahun Terbit: 1997
3. Brain Beverages
Lagu: Broken
Label: Harder Records
Tahun Terbit: 1998
4. All Systems Fail Compilation
Lagu: Pianjingeun
Label: All Systems Fail (Jepang)
Tahun Terbit: 1999
5. A Ticket to Ride
Lagu: Drunk With Power
Label: Spills Records
Tahun Terbit: 2000
INFO TAMBAHAN
Konser Terbaik:
1. Bandung Brisik, Bandung
2. Band pembuka The Exploited, Bandung
3. Band pembuka Walls of Jericho, Jakarta

SLIPKNOT

SLIPKNOT



Slipknot adalah sebuah band beraliran Nu Metal dari Des Moines, Iowa yang dibentuk pada 1995, Band ini telah beberapa kali mengganti anggotanya dan memiliki anggota tetap sejak 1999 yaitu: Sid Wilson, Joey Jordison, Paul Gray, Chris Fehn, James Root, Craig Jones, Shawn “Clown” Crahan, Mick Thomson, dan Corey Taylor. Sampai sekarang Slipknot Telah Nerilis 4 Buah Album, Band ini juga pernah mendapatkan Grammy Awards untuk kategori Best Metal Performance untuk lagu “Before I forget” pada tahun 2006, album ke 5 mereka yang bertajuk “All Hope Is Gone” akan dirilis pada 26 Agustus 2008
dan beranggotakan:
(#0) Sid Wilson – turntables (1998–sekarang)
(#1) Joey Jordison – drums (1995–sekarang)
(#2) Paul Gray – bass, backing vocals (1995–sekarang)
(#3) Chris Fehn – custom percussion, backing vocals (1997–sekarang)
(#4) James Root – gitar (1999–sekarang)
(#5) Craig Jones – sample, media, keyboards (1996–sekarang)
(#6) Shawn “Clown” Crahan – custom percussion, backing vocals (1995–sekarang)
(#7) Mick Thomson – gitar (1996–sekarang)
(#8) Corey Taylor – vokal (1997–sekarang)

                    Slipknot

267px-slipknot

Penampilan Slipknot di Buenos Aires 3 Oktober, 2005
Latar belakang
Nama lain                    :The Pale Ones, Meld Asal Des Moines, Iowa, United States
Genre                           :Alternative metal, Nu metal, Rap metal (earlier)
Tahun aktif                  :1995–present
Perusahaan rekaman    :Roadrunner, Nuclear Blast
Terkait dengan             :Stone Sour, Murderdolls, To My Surprise, DJ Starscream, Dirty Little Rabbits,                                      Painface
Situs web                     :www.slipknot1.com
Anggota                       :Sid Wilson, Joey Jordison, Paul Gray, Chris Fehn, Jim Root,                                      Craig”133″ Jones, Shawn “Clown” Crahan, Mick Thomson, Corey Taylor

             Joey Jordison

220px-joeyjordison

Latar belakang
Nama lahir                    :Nathan Jonas Jordison
Nama lain                     :#1
Lahir                             :26 April 1975 (umur 33) Des Moines, Iowa, United States
Genre                            :Nu metal, Horror punk, Glam rock, Extreme metal
Instrumen                     :Drums, Guitar, Bass Guitar, Vocals
Tahun aktif                   :1995-Present
Perusahaan rekaman     :Roadrunner
Terkait dengan              :Slipknot, Murderdolls, Ministry, Anal Blast, Modifidious, Korn, Satyricon,                                       Roadrunner United, 3 inches of blood
Situs web                      :Slipknot website

            Mick Thomson

220px-mick_thomson

Latar belakang
Nama lahir                 :Mickael Gordon Thomson
Lahir 3                       :November 1973 (umur 35) Des Moines, Iowa, U.S.
Genre                         :Nu metal, Alternative metal, Rap metal, Death metal
Pekerjaan                   :Musisi, Penulis lagu
Instrumen                  :Guitar
Tahun aktif                :1996 – present
Perusahaan rekaman  :Roadrunner Records
Terkait dengan           :Slipknot
Situs web                   :Slipknot website

BULLET FOR MY VALENTINE

BULLET FOR MY VALENTINE


Bullet for My Valentine adalah band metalcore dari Bridgend, dibentuk pada tahun 1998. Band ini terdiri dari Matt Tuck (vokal, gitar ritme), Michael Paget (lead guitar), Jason James (gitar bass, backing vokal), dan Michael Thomas (drum). Mereka dibentuk dengan nama Jeff Killed John dan memulai karir musik mereka dengan mengcover lagu-lagu Metallica dan Nirvana. Jeff Killed John mencatat enam lagu yang tidak dirilis, dua lagu ini kemudian didaur ulang dalam karir mereka sebagai Bullet for My Valentine. Kesulitan keuangan membuat Jeff Killed John melakukan perubahan nama, yang diikuti dengan perubahan arah musik. Pada tahun 2002, band ini dijamin kontrak lima-album dengan Sony BMG. Band ini telah menyatakan bahwa musik mereka dipengaruhi oleh band heavy metal klasik seperti Metallica, Iron Maiden, dan Slayer. Band ini merupakan bagian dari scene musik Cardiff.

Berikut Profil Band Metal ini :
Nama : Bullet For My Valentine
Nama Lain : BFMV, B4MV, Bullet dll.
Asal : Bridgend, Wales
Genre : Metalcore
Tahun aktif : 1995 s/d sekarang
Persahaan Rekaman : Columbia (UK), Trustkill Records (US), Gun Records / Sony BMG, Jive Records (sekarang)
Anggota : Matt Tuck, Michael Paget, Jason James dan Michael Thomas.
Mantan Anggota : Nick Crandle


01. Breaking Point
02. Truth Hurts
03. Temper Temper
04. Pow
05. Dirty Little Secret
06. Leech
07. Dead To The World
08. Riot
09. Saints n Sinners
10. Tears Don't Fall (Part 2)
11. Livin Life (On The Edge of A Knife)
Deluxe-edition bonus tracks:
12. Not Invincible
13. Whole Lotta Rosie  (from the "Live Lounge" show on BBC Radio 1)
14. Scream Aim Fire  (from the "Live Lounge" show on BBC Radio)